Minggu, 16 Juni 2019

MBAH BU(membahas buku): WSDK (WOMAN SELF DEFENSE OF KUSHIN RYU) EKO HENDRAWAN


WSDK (WOMAN SELF DEFENSE OF KUSHIN RYU)
EKO HENDRAWAN


Bismillahirrahmanirrahim, alhamdulillahwashshalatuwassalamu ‘ala Rasulillah, amma bad’du.
Intro....................
2001, tercatat KTP (Kekerasan Terhadap Perempuan) sudah mencapai 3.169 kasus. Dalam 6 tahun, kasus meningkat secara signifikan. Dari jumlah kasus yang ditangani oleh 215 lembaga – di antaranya meliputi lembaga penegak hukum, rumah sakit, dan organisasi masyarakat- pada tahun 2007 angka KTP meningkat tajam menjadi 25.522 kasus. Data Komnas Perempuan, sepanjang 2009 hingga Januari 2010, korban kekerasan mencapai 143. 585 korban. Jumlah ini meningkat drastis dibanding tahun 2008 yang jumlahnya 54. 425 korban. H. 3
Apa kabar rekan pengunjung dan pembaca anassekuduk blog. Pada kesempatan kali ini, berbahagia sekali dapat kembali aku bisa menulis semacam resume. Semacam ikhtisar, tetapi mungkin lebih cocok disebut iqtishar, atau dalam ketikan di laptop aku biasanya menyebutnya pointer. Semacam inti sari dari sebuah buku yang diangkat, namun hanya di bagian yang menurutku merupakan pusat/inti pembicaraan. Atau dalam beberapa hal, biasanya mengutip bagian yang paling praktis dari keseluruhan isi buku. Sebelumnya tak lupa aku berterimakasih kepada para penulis dari buku-buku yang kuangkat dalam blog ini. Semoga para penulis sekalian berkenan atas apa yang kami kutip dan memberikan izin serta restunya. Tak lain tak bukan, di antara motivasi dari penulis membagikan isi buku-buku penulis sekalian adalah: kami yang berada di daerah, merasakan kesulitan untuk akses kepada buku-buku. Setidaknya ini yang aku rasakan secara pribadi. Keinginan berbagi akan tetapi dhaif secara ilmu, Keterbatasan secara finansial, toko buku yang lumayan jauh dengan koleksi khazanah buku yang terbatas, membuatku tak kuasa menghalangi jemari ini mengetik huruf demi huruf. Semoga ini bisa dimaklumi oleh para penulis yang kebetulan nantinya membaca karyanya yang disadur di sini, baik itu yang dikutip “bil lafzhi” (ditulis tekstual apa adanya) atau “bil makna” (dikutip dengan sedikit gubahan akan tetapi masih semakna). Semoga kesejahteraan secara finansial material dari hasil jerih payah Anda juga Tuhan segerakan di dunia ini. Dan  kudoakan keberkahan melimpahi hidup penulis sekalian atas ilmu yang Anda bagikan dalam karya-karya Anda yang dapat kami akses dan baca di blog ini.
TIPS UMUM KETIKA BERADA DI LINGKUNGAN LUAR RUMAH:
·         BERSIKAP TENANG DAN PENUH PERCAYA DIRI. Jangan menunjukkan sikap yang justru memancing pelaku menjadikan Anda sebagai sasarannya.
·         MENGHINDAR ADALAH TINDAKAN PERTAHANAN PALING JITU. Jangan biarkan diri Anda masuk perangkap/jebakan pelaku kejahatan. Jika melihat gelagat atau merasakan sesuatu akan adanya rencana kejahatan, segeralah bertindak. Hindari zona yang membuat Anda menjadi korban. Misalnya di kendaraan umum, ada yang berpura-pura muntah, keram kaki, abaikan lalu bergegaslan turun, meskipun perjalanan masih jauh.
[Ini tentunya tentunya kondisional, menurut pandangan Anda harus bertindak seperti apa. Dalam keadaan duduk, biasanya tindakan bisa jadi berbentuk berpura-pura ngantuk atau tertidur lalu berpura-pura tersandar atau merebahkan diri ke arah Anda. Atau tangan yang menyelinap di celah tempat duduk atau ketika berdiri dalam sesak keramaian. Atau menghimpitkan tubuh jika kendaraan sesak. Anassekuduk]
·         JANGAN MENGUNDANG KEJAHATAN. Jangan menggunakan perhiasan yang berlebihan saat bepergian. Sebaiknya gunakan pakaian yang nyaman, aman, dan memungkinkan Anda bergerak lincah.
·         HINDARI LOKASI-LOKASI YANG SEPI. Jika mungkin, minta ditemani atau diantar.
·         KENALI SITUASI. Kenali lingkungan, situasi, kondisi. Buat diri seaman dan senyaman mungkin, namun tetaplah waspada.
[Pengalaman pribadi, misalnya aku membawa dompet di saku celana kanan, aku akan mencari tempat duduk di lambung sebelah kanan. Agar dompet jauh dari jangkauan orang yang ada di samping kiri kita. Karena biasanya dalam kendaraan, terutama yang rutenya jauh, rawan untuk ngantuk atau tertidur. Tindakan ini walaupun tidak bisa 100% menjaga kita aman, setidaknya meminimalisir kemungkinan, membatasi keleluasaan jangkauan orang yang ada di sebelah kita. Anassekuduk]
·         SIMPAN NOMOR-NOMOR PENTING. simpan nomor penting atau darurat ini di urutan yang mudah dihubungi. Segera berikan laporan, lokasi terakhir/terkini Anda pada saat ancaman terjadi, jika keadaan tak diinginkan terjadi.
·         JANGAN PERNAH MALAS UNTUK BERLATIH. Asah kemampuan diri untuk merespon secara fisik, latihan fisik, atau latihan beladiri. Latih pula kepekaan, antisipasi. Agar ketika hal tak diinginkan terjadi, kita bisa merespon dengan cepat dan tepat.
·         JANGAN PERNAH MALU UNTUK BERTERIAK MINTA TOLONG. Ambil perhatian publik dengan berteriak minta tolong jika pelaku nekat. Ancaman dan amukan massa biasanya sangat dihindari dan ditakuti pelaku kejahatan. Tetap waspada sambil tetap mengarahkan pandangan kepada pelaku, agar tidak kehilangan jejak, atau menghindari adanya serangan susulan.
·         SENJATA PAMUNGKAS.           Ingat, kemampuan beladiri Anda digunakan sebagai pilihan terakhir ketika kemanusiaan dan keadilan tidak berpihak kepada Anda. Disarikan dari h. 82
TIPS MENGANTISIPASI MAGNETISME/HIPNOSIS:
            Aksi magnetisme atau hipnosis kerap terjadi di tempat umum. Berikut ini beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk mengantisipasi dan menghindari aksi magnetisme dan hipnosis:
·         Tetap waspada terhadap orang yang tidak dikenali terlebih seseorang yang berusaha menyapa kita di jalan.
·         Hindari kontak mata secara langsung dengan orang yang baru anda kenal di jalan, namum tetaplah waspada.
·         Apabila di jalan mendapati seseorang menepuk anda dari belakang, segera bereaksi cepat. Kejutkan yang spontan dari Anda bisa membantu mengaburkan konsentrasi pelaku. {dari beberapa sumber, misalnya kita ditepuk seseorang tak dikenal, kita disarankan merespon entah dengan suara atau kembali menepuk orang tersebut dengan agak kuat atau sekadar bisa membuat pelaku kaget/buyar konsentrasinya, blogger)
·         Ingat, hipnotis terjadi ketika korban memang bersedia untuk dihipnotis. Jadi jangan mebuka kesempatan pelaku mempengaruhi alam bawah sadar Anda.
·         Jangan memperlihatkan suasana hati kita bila dalam keadaan gelisah atau galau.
·         Hindari melamun. Ada baiknya membaca buku, majalah atau koran agar pikiran Anda tetap terjaga saat berada di bus atau kendaraan umum.
·         Bersikaplah percaya diri di manapun Anda berada. H. 93
TIP MENGANTISIPASI PELECEHAN SEKSUAL
            Transportasi publik seperti bus dan kereta api menjadi area yang empuk bagi pelaku pelecehan seksual. Memanfaatkan kondisi kendaraan yang pada penumpang, para pelaku kerap melakukan aksi bejatnya. Jangan pernah takut untuk bereaksi ketika meyakini diri Anda sedang menjadi korban pelecehan. Berikut ini hal-hal yang dapat Anda lakukan:
·         Tatap pelaku dengan mimik wajah yang mengisyaratkan bahwa Anda tidak terima dengan perlakuan tersebut.
[Ttak salah untuk memasang mimik tegas, judes dalam kondisi ini. Meskipun sedari kecil, di rumah, di sekolah kita (terutama saudariku kaum Hawa) diajarkan untuk berlaku sopan santun, lemah lembuat bertutur, dan sebagainya, akan tetapi dalam kondisi seperti ini, keluarlah dari zona aman nyaman ini, dan bersikap tegaslah! Marah dalam kondisi ini adalah hal yang harus kurasa, karena pelaku sedang tidak sedang dalam kondisi normal dimana kita harus memegang adat kesantunan. Anassekuduk]  
·         Bila masih berulang, jangan takut untuk menegurnya secara lisan, “Jangan macam-macam ya! Atau saya permalukan Anda!”
[Tak ada salahnya berpindah tempat, atau jangan malu untuk mengeluarkan suara atau berteriak minta tolong atau mengancam pelalu secara lisan. Aku teringat isi salah satu hadits Rasulullah Saw: tolonglah saudaramu yang dizhalimi dan menzhalimi. Rasulullah menjelaskan membantu orang yang zhalim/menzhalimi orang lain ialah dengan menghentikannya.
Kemudian untuk siapapun, terutama pelaku, yang terlintas untuk melakukan tindakan tak terpuji dan berdosa besar ini: Ingatlah Anda sedang diperhatikan, dan balasan menanti Anda! Jika Anda tidak takut pembalasan Tuhan, ingatlah bahwa kadang pengadilan manusia, para hakim jalanan, luapan emosi dan amukan massa yang marah akan tindakakan keji Anda bisa jadi lebih brutal dan sulit dikendalikan, apatah lagi dihentikan. Ingat dan bayangkan jika Anda memiliki ibu, adik, kakak, saudara perempuan, lalu diperlakukan dengan cara serupa dengan apa yang akan atau sedang Anda lakukan, bagaimana perasaan Anda???? Milikilah empati sebagai manusia. Anassekuduk]
·         Ingat! Perlawanan Anda bisa berarti memotong mata rantai aksi pelecehan seksual terhadap perempuan lainnya.
[Dengan bersikap pasrah dan tidak berani bertindak, Saudariku, Anda sedang merugikan banyak pihak: diri sendiri yang menjadi korban,orang lain karena pelaku tidak merasa jera dan merasa bebas dari bahaya, dan perempuan-perempuan lain yang ditemui pelaku nantinya. Anassekuduk]
·         Apabila tindakan peringatan Anda tidak digubris pelaku, lakukan teknik pertahan diri secara fisik.
[Untuk teknik pertahanan lebih jelas dapat dirujuk kepada buku ini, atau bisa Anda lihat di berbagai media lain. Bisa juga di youtube yang menjelaskan tentang beladiri perempuan. Tentu penjelasan audia visual akan lebih jelas dan mudah untuk dilatih dan dipraktikkan. Jadi saranku, meskipun kita tidak belajar beladari secara khusus, trik-trik untuk pertahanan diri sederhana masih dapat kita lakukan, misalnya dengan menggunakan bagian tubuh sendiri atau berbagai benda atau aksesoris bawaan, terutama wanita misalnya payung, spray parfum, kunci, kartu ATM, menginjak kaki pelaku, menyudul wajahnya dengan kepada, berteriak mengancam atau minta tolong. Bagi yang muslim, tentu kita semua tahu bahwa doa adalah senjata mukmin. Berdoalah sebelum bersafar, ketika naik turun kendaraan, membaca surah 2 Qul (Al-Muawwidzatain: Al-Falaq, An-Nas), Ayat Kursi dan sebagainya untuk membujuk penjagaan dari Allah Swt, Rabb kita. Selain beroleh selamat, kita juga beroleh berka dan pahala.
Bagaimanapun juga, mencegah lebih baik daripada mengobati. Menghindari pelaku dan perilaku tindak kejahatan semacam ini adalah lebih baik daripada Anda harus terjebak dalam situasi sulit ketika menjadi korban. Karena bisa jadi kadang modus pelaku tidak bertindak sendiri, sehingga merepotkan jika tidak ditangani dengan tepat dan serius. Anassekuduk] disarikan dari h. 87

Diketik @Sekuduk +-23.15, 14.19-01.50, 15.6.19, buku dibeli di Gramedia Matraman, Senin, 14 Januari 2013
SELF OPINION:
            Buku ini sangat baik untuk dibaca dan dipelajari karena memberi banyak pengetahuan dan aplikasi praktis cara mempertahankan diri. Diawali dengan data mencengangkan jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan, sejarah Kushin Ryu, latihan kepekaan beberapa panca indera, teknik dasar beladiri Kushin Ryu, teknik dasar wsdk, melatih tubuh dan benda sekitar menjadi senjata pertahanan atau menyerang, tips keamanan dapat kita baca dan dijelaskan secara gamblang dalam buku karya mas Eko Hendrawan ini. Dikemas dengan warna kuning cerah, 111 halaman, disertai gambar aplikasi wsdk yang jelas, mudah dipahami dan dipraktikkan dalam latihan, sehingga memang ketika pertama membaca hatiku langsung kecantol ingin buru-buru melamar dan memboyong buku ini pulang. Jauh ia terbang, dari Gramed Matraman sampai di Sambas sekarang. J



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KHUTBAH JUM'AT: SEMANGAT TAHUN BARU HIJRIYAH DAN MUHASABAH

                اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ َوَرَحْمَتُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ اَلْحَمْدُ لِلّهِ نَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُوْهُ وَنَعُوْذُ ب...