THE
SECRETS OF 5 ELEMENTS
ALEYSIUS
H. GONDOSARI
JAKARTA: GRAMEDIA
PUSTAKA UTAMA
Bismillahirrahmanirrahim,
alhamdulillahwashshalatuwassalamu
‘ala Rasulillah, amma ba’du.
Buku
tulisan Aleysius H. Gondosari ini membahas bagaimana caranya mendapatkan dan
menjaga kesehatan lewat konsep 5 elemen. Akan tetapi, anassekuduk,
tertarik pada pesan dari penulis buku di halaman awal bahwa buku ini ditujukan
sebagai buku referensi berdasarkan ide, pengalaman dan pendapat pribadi
penulis. Bukan ditujukan untuk menggantikan perawatan ataupun konsep dan
nasehat medis. Sampai di sini aku merasa penulis sudah menyampaikan amanah
keilmuan dari tulisannya ini.
Dalam kesempatan
ini, aku hanya akan menulis sedikit poin dari buku yang memiliki tebal 334 ini.
Seperti biasa, untuk mendapatkan ide yang utuh, komprehensif, kusarankan rekan
pengunjung dan pembaca blog anassekuduk ini untuk merujuk langsung atau
memiliki buku ini. Hal ini karena tulisan kali ini bersifat pointer saja. Berupa
cuplikan/kutipan beberapa bagian yang kiranya representatif dan aplikatif. Baiklah,
selamat membaca, semoga usaha berbagi kali ini, sebagaimana pula
tulisan-tulisanku _ yang berupa bunga rampai suatu buku_ sebelumnya bermanfaat,
buat penulis buku, dan buat kita semua.
à Penjelasan
Bentuk-bentuk Energi 5 Elemen, adalah sebagai berikut:
Sebenarnya banyak teori tentang energi, di
dalam teori TCM atau Wu xing dikenal 5 elemen: bumi, air, api, logam dan kayu.
Adapula teori
4 unsur yang
diterapkan dalam dunia pengobatan, misalnya dikemukakan Hippocrates (460-337
SM), Bapak Kedokteran menggunakan teori 4 unsur dengan berdasarkan pada
pandangan penyakit dapat timbul karena ketidakseimbangan 4 cairan dalam tubuh
(humorism) yaitu:
Api > empedu kuning, Bumi > empedu
hitam, Udara > darah, Air > air ludah.
Aristoteles (384-322 SM) menjelaskan 4
unsur ini dengan penjelasan berikut:
1.
Udara = bersifat basah dan panas.
2. Api =
kering dan panas.
3. Air =
basah dan dingin.
4. Bumi =
kering dan dingin.
à 5 Elemen
dan Organ yang Berhubungan
Sebelumnya sedikit kita berkenalan dengan
karakter dari 5 elemen ini:
a. Bumi,
bentuknya paling padat: dapat dilihat, dirasakan dan dipegang.
b. Air,
energi dalam bentuk cair: dapat dilihat, dirasakan, dapat dipegang, dapat
berubah bentuk. Misalnya tindakan, kerja sama, dan relasi.
c. Api,
energi dalam bentuk yang lebih halus, dapat dilihat dan dirasakan, tapi tidak
dapat dipegang, serta mudah berubah bentuk. Misalnya: semangat dan motivasi.
d. Udara,
bentuk energi lebih halus lagi, dapat dirasakan, tapi tidak dapat dilihat,
dipegang. Misalnya: imajinasi, seni, desain, emosi, atau perasaan yang lebih
halus dan lebih tinggi.
e. Eter,
bentuk energi yang lebih halus lagi, hanya dapat disadari, tak dapat dirasakan,
tidak terlihat, tak dapat dipegang. Misalnya: ide, konsep, sistem, dan
pemikiran.
f.
Di atas 5 energi ini ada energi kesadaran.
Intuisi, kesadaran, kasih sayang, kebaikan dan kebenaran adalah manifestasinya.
Adapun untuk
kaitan antara 5 energi dan organ tubuh manusia dijelaskan sebagai berikut:
1.
Elemen Kesadaran dan Eter berhubungan
dengan energi yang paling halus, yaitu organ otak, saraf, pencaindera di daerah
kepala, serta amandel, kelenjar tiroid, kelenjar getah bening, dan pita suara
di daerah tenggorokan.
2. Elemen Udara
berhubungan dengan energi berhubungan dengan udara dan oksigen, yaitu jantung,
paru-paru, dan pusat pernapasan daerah dada.
3. Elemen Api
berhubungan dengan energi yang mengaktifkan tubuh yaitu hati, empedu, lambung,
serta pusat arteri dan vena di daerah perut atas.
4. Elemen Air
berhubungan dengan energi bersifat cairan dan air, yaitu darah, otot, usus,
ginjal, pankreas, organ reproduksi (kandungan, prostat), serta kandung kemih di
daerah perut bawah.
5. Elemen Bumi
berhubungan dengan energi yang bersifat padat yaitu tulang, gigi, kulit,
rambut, kaki dan tangan.
à 5 Elemen
dan Sumber-sumber Energi Sehat
Ada berbagai cara untuk memperbaiki,
menyeimbangkan serta menguatkan energi 5 elemen. Energi ini dapat kita temukan
di sekeliling kita. Vibrasi dari energi ini bergetar pada vibrasi tertentu
mulai 1 Hz – 1/5 Hz, dalam bentuk:
1.
Udara segar
Penting bagi kita menjaga kesegaran udara
dengan menanam pohon-pohon di sekitar rumah. Tidak merokok, membersihkan
ruangan, membersihkan pendingin secara teratur, atau menggunakan ionizer.
2. Sinar matahari
pagi
Sinar matahari pagi paling bermanfaat
antara 05.30-09.00. Waktu optimal untuk menerima energi 5 elemen dari sinar matahari
kira-kira 15 menit.
3. Air sehat
Kita perlu minum air sehat -+8 gelas/hari.
Minuman manis atau berkarbonasi tidak dapat dianggap sebagai pengganti air
sehat. Umumnya air sehat diperoleh dari pegunungan, atau bisa diusahakan air RO
(Reverse Osmosis)
4. Makanan
segar dan sehat
5. Pernapasan
sehat
Pernapasan sehat dapat bermanfaat untuk
kesehatan dan panjang umur. Ada 3 pola yang dapat digunakan: 5-5 (5 detik hirup
5 detik hembus napas), 5-5-5 (5 detik hirup 5 detik tahan 5 detik hembus), dan
5-5-5-5 (5 detik hirup, 5 detik tahan, 5 detik hembus, 5 detik tahan).
6. Olahraga yang
dapat memperlancar aliran energi, misal Yoga Asana
7. Pijat refleksi
8. Kata-kata
motiasi yang positif
Dalam analisa penulis buku kalimat yang
termasuk tinggi energinya ialah kalimat “Anda luar biasa” karena menyentuh 5
elemen, masing-masing indeksnya 5m sehingga ditotal menjadi +25 indeks
manfaatnya.
9. Doa
10. Meditasi
à Jenis-jenis
Emosi
Dalam seni pengobatan Cina klasik dikenal
7 emosi, yang mana masing-masing reaksinya dapat berpengaruh pada kesehatan. [lebih
hebatnya, menurut pelatihan tradisional dan herbalisme yang pernah kuikuti,
jika dibandingkan dengan sakit yang bersumber faktor penyakit dari luar tubuh _misalnya
kuman, bakteri, cuaca, udara dan sebagainya_ sakit yang ditimbulkan hanya
mengganggu sistem. Sedangkan bila datang dari faktor internal emosi_ maka efek
negatifnya bisa sampai merusak organ tubuh, anassekuduk]
1.
Gembira berlebihan: merusak energi elemen
api, dan air -> mengganggu organ hati, darah, otot.
2. Ngeri:
merusak energi elemen api dan air -> mengganggu organ hati dan darah.
3. Murung:
merusak energi elemen air dan bumi ->
mengganggu organ darah, otot dan tulang.
4. Cemas:
merusak elemen udara, api, dan air -> mengganggu organ paru-paru, hati,
otot.
5. Duka:
merusak elemen air dan bumi -> mengganggu organ ginjal, otot dan tulang.
6. Takut:
merusak elemen bumi -> mengganggu organ tulang.
7. Marah:
merusak elemen udara, api, air, dan bumi -> mengganggu organ jantung,
paru-paru, hati, lambung, arteri, dan vena, darah, usus, ginjal, pencernaan,
otot dan tulang.
à Tidur yang
paling baik di sekitar jam 20.00 sampai 22.00. Karena berdasarkan jam biologis
manusia, melatonin dikeluarkan di dalam tubuh pada pukul 21.00. Melatonin ini
ialah zat gizi yang dapat membuat kita tidur nyenyak.
Makanan yang dapat membantu penderita
insomnia agar bisa tidur adalah makanan fermentasi seperti tape singkong segar,
tempe segar, dan susu yoghurt. Selain itu mentimun yang dimakan secara utuh
termasuk bagian ujung yang pahit.
Cara lain dengan pijat refleksi tangan. Seluruh
jari tangan dipijat dari pangkal sampai ke ujung secara santai selama
masing-masing 1 menit. Hal ini akan membuat saraf kepala menjadi lebih rileks,
dan membuat peredaran darah di kepala menjadi lancar. Cara ini juga dapat
mencegah stroke.
à Penanganan
Stress
Kondisi tenang, damai dan bahagia dapat
dicapai dengan menggunakan sumber energi sehat seperti makanan sehat, sinar
matahari pagi, pernapasan sehat, udara segar, air sehat, kata-kata motivasi
positif, pijat refleksi jari tangan, bernyanyi, berdoa, bermeditasi.
Salah satu cara efektif juga dengan tetap
tersenyum. Kita juga bisa mengobrol dengan keluarga dan teman dekat untuk
mengeluarkan emosi negatif yang terpendam.
Sakit kepala dan susah tidur (insomnia)
karena stress juga dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan sehat seperti tape
singkong segar, mentimun segar dan tempe segar.
Meditasi juga dapat dilakukan untuk
mengatasi stress. Beberapa teknik meditasi berdasarkan pusat perhatian yang
dapat dilakukan adalah:
a. Berdoa atau
mengulang-ulang nama suci sambil memusatkan perhatian pada keluar masuk napas.
b. Berdoa dan
mengulang-ulang nama suci sambil memusatkan perhatian pada ujung hidung.
c. Berdoa dan
mengulang-ulang nama suci sambil memusatkan perhatian pada pusat mata atau mata
ketiga yang terletak di antara kedua alis mata.
Teknik meditasi
berdasarkan media yang digunakan ialah:
a. Berdoa atau
mengulang-ulang nama suci dalam hati dengan tangan yang memegang tasbih.
b. Membaca doa
dari Kitab Suci atau mengulang-ulang nama suci dengan lidah.
c. Mendengarkan
doa, nasihat rohani, atau lagu rohani dengan telinga.
Masing-masing orang menyukai teknik yang berbeda,
tergantung mana yang cocok untuk dirinya.
.......................................OOOOOOOO.............................................
Sekian, selesai di Sekuduk, Kamis, 27-6-2019..21.54.00
Salam takzim, anassekuduk.....
Ã
Bagus.
BalasHapussalam sejahtera bapak, terimakasih walhamdulillah untuk karya bapak ini. Saya pribadi mendapat pencerahan dan wawasan baru dari tulisan bapak. Harapan saya ringkasan saya ini tak mengurangi kebesaran karya bapak. Mohon izin share dari saya pak Aleysius...🤓
Hapus