Jumat, 17 Juni 2022

SOAL PAT QUR'AN HADITS KELAS 10 MA.MBI (2021-2022)

SOAL PAT QUR'AN HADITS KELAS 10 MA.MBI (2021-2022)

1.      Sunnah secara bahasa artinya...

a.       Perjalanan

b.      Perkataan

c.       Cerita

d.      Kisah

e.       Penuturan


2.      Atsar secara bahasa artinya...

a.       Baru

b.      Bekas

c.       Kabar

d.      Perkataan

e.       Belum lama

 

3.      Di antara pertimbangan diterimanya suatu hadits ialah ia bersumber dari seorang periwayat yang berkepribadian baik. Ia senantiasa menjauhi perbuatan dosa dan menjaga diri dari perbuatan yang menodai muru’ah (kehormatan diri). Dalam istilah ilmu hadits, hal ini disebut...

a.       Muslim

b.      Baligh

c.       Adil

d.      Aqil

e.       Dhabit

 

4.      Ibnu Hajar Al-Asqalani menyatakan perawi hadits harus memiliki kekuatan hafalan terhadap segala sesuatu yang pernah didengarnya sehingga mampu menyampaikan hafalan tersebut jika sewaktu-waktu diperlukan (untuk meriwayatkan hadits).

Penjelasan Ibnu Hajar Al-Asqalani di atas merujuk kepada salah satu syarat yang harus dimiliki rawi hadits yaitu...

a.        Al-kitabah

b.        Al-qalbi

c.        Dhabit

d.        ‘Aqil

e.        Muru’ah

 

5.      Dalam kehidupan sehari-hari kita mengalami kebanjiran informasi akibat dari canggihnya teknologi dan cepatnya kabar menyebar lewat media sosial. Tidak sedikit orang yang menjadi korban HOAX akibat dari penggunaan media sosial. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk berhati-hati dan memastikan kabar yang didapat bersumber dari orang atau lembaga yang terpercaya.

Memastikan kabar yang didapat bersumber dari sumber yang terpercaya ini dalam ilmu hadits mirip dengan proses berikut yaitu...

a.        Mempertimbangkan apakah kabarnya disebarkan oleh banyak orang atau sedikit

b.        Memastikan rawi memiliki sifat ‘adil (‘adalah)

c.        Melihat usia rawi sudah baligh atau belum

d.        Meneliti kekuatan ingatan rawi

e.        Melihat ketersambungan sanad

 

6.      Perhatikan hadits berikut!

كُلُوْاالزَّيْتَ, وَادَّهِنُوْا بِهِ, فَإِنَّهُ مِنْ شَجَرَةٍ مُبَارَكَةٍ.

Lafal di atas adalah salah satu unsur hadits yaitu...

a.        Mukharrij

b.        Rawi

c.        Sanad

d.        Matan

e.        Musnad

 

7.      Perhatikan dalil berikut!

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِى أُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْآن هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ...(البقرة: ١۸٥)

“Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah.” (QS. 2: 185)

صُوْمُوْا لِرُؤْيَتِهِ وَأَفْطِرُوْا لِرُؤْيَتِهِ (رواه مسلم)

“Berpuasalah ketika kalian melihat (ru’yah) bulan sabit dan berbukalah ketika kalian juga melihat (ru’yah) bulan sabit.” (HR. Muslim)

Dari dua dalil di atas, maka dapat disimpulkan bahwa fungsi hadits terhadap Al-Qur’an adalah sebagai bayan...

a.       Taqrir

b.      Naskh

c.       Tafsir

d.      Tasyri’

e.       Mansukh

 

8.      Perhatikan dalil berikut!

 

“Rasulullah Saw mewajibkan zakat fitrah kepada umat Islam pada bulan Ramadhan satu sha’ kurma atau gandum untuk setiap orang, baik merdeka atau hamba, laki-laki atau perempuan.”

Aturan jumlah zakat ini tidak disebutkan secara eksplisit (tersurat) di dalam Al-Qur’an, akan tetapi diatur dalam hadits Rasulullah Saw.

 

Dari pernyataan di atas dapat dipahami bahwa hadits memiliki fungsi sebagai bayan....

a.       Tafsir

b.      Naskh

c.       Tasyri’

d.      Taqrir

e.       Mansukh

 

9.      Pembukuan hadits secara resmi dimulai pada masa....

a.       Muawiyah bin Abu Sufyan

b.      Ali bin Abi Thalib

c.       Rasulullah Saw

d.      Utsman bin Affan

e.       Umar bin Abdul Aziz

 

10.  Berikut ini yang termasuk penulis Kutubus Sittah adalah...

a.       Ibnu khuzaimah

b.      Ibnu Hisyam

c.       Ad-Dailami

d.      Thabrani

e.       Ibnu Majah

 

11.  Pada masa Rasulullah Saw, hadits belum ditulis secara meluas apalagi dibukukan seperti saat ini. bahkan Rasulullah Saw pernah melarang sahabat untuk menulis hadits. Alasan pelarangan ini adalah...

a.       Alat tulis saat itu masih sangat terbatas

b.      Takut memberatkan umatnya

c.       Menjaga kemurnian Al-Qur’an yang saat itu masih turun

d.      Jumlah umat Islam masih sedikit

e.       Para sahabat semuanya tinggal di Madinah

 

12.  Ada beberapa sahabat yang menjadi bendaharawan hadits (banyak menghafal hadits). Mereka di antaranya  Abu Hurairah, Abdullah bin Umar, Aisyah, Jabir ibn Abdullah dan Abu Said Al-Khudri.

Sahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits ialah Abu Hurairah yang meriwayatkan hadits sebanyak...

a.       7343

b.      6000

c.       4534

d.      5500

e.       5374

 

13.  Bangsa Arab tidak memiliki kemampuan membaca dan menulis. Oleh karena itu, Rasulullah Saw mengutus Abdullah bin Said agar mengajar menulis di Madinah.

Keadaan bangsa Arab ini disebut...

a.       Awam

b.      Ummi

c.       Ahli kitab

d.      Dhabit shadr

e.       Dhabit kitabah

 

14.  Ahli hadits membagi sejarah perkembangan hadits menjadi beberapa periode. Abad II-III adalah masa penulisan dan pembukuan hadits atau dikenal dengan istilah...

a.        ‘Ashr al-Wahyi wa at-Takwin

b.      ‘Ashr as Tatsabbut wa al-Iqlal

c.       ‘Ashr at-Tahzib wa al-Istidraki

d.      ‘Ashr Intisyarur-Riwayah ilal Amsar

e.        ‘Ashr al-Kitabah wa at-Tadwin

 

15.  Di masa Khulafaur Rasyidin, hadits belum dibukukan. Para sahabat memperketat periwatan dan penerimaan hadits.

Pernyataan yang sesuai dengan kalimat di atas adalah...

a.       Para sahabat takut berbuat tasyabbuh dengan ahli kitab yang memasukkan kalam mereka serta memasukkan biografi nabi mereka

b.      Para sahabat takut berbuat sesuatu yang tidak dilakukan di masa Rasulullah Saw

c.       Para sahabat takut berbuat dosa besar meriwayatkan hadits dhaif

d.      Para sahabat tidak merasa diwajibkan untuk menulis hadits

e.       Para sahabat tidak ada yang mahir menulis

 

16.  Berikut ini yang bukan merupakan definisi matan secara bahasa adalah...

a.       Sesuatu yang asal

b.      Tanah tinggi

c.       Keras

d.      Kuat

e.       Sisa

 

17.  Sanad secara bahasa artinya adalah...

a.       Sampai

b.      Tujuan

c.       Ukuran

d.      Sandaran

e.       Akhir

 

18.  Rawi adalah salah satu unsur penyusun hadits. Rantai rawi inilah yang kemudian membentuk sanad. Dalam ilmu hadits, generasi (thabaqat) yang semua rawinya dianggap ‘adil berada di tingkatan...

a.       Tabi’in

b.      Sahabat

c.       Tabi’it tabi’in

d.      Penulis kitab hadits

e.       Ulama mutaakhirin

 

19.  Dalam ilmu hadits dikenal istilah Rijalul hadits. Yang dibahas dalam ilmu ini adalah...

a.       Kualitas hadits

b.      Jumlah rawi dalam hadits

c.       Biografi para rawi hadits

d.      Keunikan yang ada pada matan hadits

e.       Jumlah hadits dari jalur sanad yang berbeda

 

20.  Matan hadits dianggap baik jika...

a.       Rawinya mencapai derajat mutawatir

b.      Terhindar dari syadz dan illat

c.       Para rawinya Dhabit dan adil

d.      Memiliki jalur riwayat yang beragam

e.       Mengandung kabar tentang pahala dan surga

 

21.  Perhatikan hadits berikut!

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ مَنْصُوْرٍ, وَيَحْيَى بْنُ مُوْسَى, قَالَا: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّقِ, عَنْ مَعْمَرٍ, عَنِ ثَابِتٍ, عَنْ أَنَسٍ, قَالَ: مَا عَدَدْتُ فِيْ رَأْسِ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلِحْيَتِهِ, إِلَّا أَرْبَعَ عَشْرَةَ شَعْرَةً بَيْضَاءَ.   (رواه أحمد)

 

Lafal [حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ مَنْصُوْرٍ, وَيَحْيَى بْنُ مُوْسَى, قَالَا: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّقِ, عَنْ مَعْمَرٍ, عَنِ ثَابِتٍ, عَنْ أَنَسٍ] dalam hadits di atas adalah unsur hadits yang dinamakan...

a.       Rawi

b.      Bayan

c.       Matan

d.      Sanad

e.       Mukharrij

 

22.  Perhatikan hadits berikut!

حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ سِمَاكِ بْنِ عَطِيَّةَ عَنْ أَيُّوْبَ عَنْ أَبِى قِلَابَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ أُمِرَ بِلَالٌ أَنْ يَشْفَعَ اْلأَذَانَ وَ أَنْ يُوْتِرَ الْإِقَامَةَ إِلَّا الْإِقَامَةَ (رواه البخارى)

Dari hadits di atas dapat diketahui bahwa...

a.       Sulaiman bin Harb adalah sanad terakhir

b.       [أُمِرَ بِلَالٌ......إِلَّا الْإِقَامَةَ] adalah sanad

c.       Bukhari adalah rawi terakhir

d.      Anas adalah rawi terakhir

e.       Bukhari adalah sanad pertama

 

23.  Di antara fungsi hadits terhadap Al-Qur’an ialah menjelaskan ayat yang masih umum. Fungsi hadits ini disebut dengan bayan...

a.       Tafsir

b.      Taqrir

c.       Tasyri’

d.      Nasakh

e.       Mansukh

 

24.  Fungsi hadits lainnya ialah menjadi dasar nash bagi hukum yang tidak tersurat di dalam Al-Qur’an. Fungsi hadits ini disebut dengan bayan....

a.       Tafsir

b.      Tasyri’

c.       Taqrir

d.      Nasakh

e.       Mansukh

 

25.  Perhatikan narasi berikut!

“Adapun pencuri laki-laki atau perempuan, potonglah tangannya sebagai balasan atas perbuatannya, sebagai hukuman pengajaran dari Allah.” (QS. Al-Maidah: 38)

            Hadits Rasulullah Saw menggariskan bahwa hukum potong tangan tidak berlaku dalam kasus pencurian buah-buahan atau lemak pohon kurma, dan bahwa tangan tidak dipotong kecuali bagi orang yang mencuri barang bernilai seperempat dinar atau lebih.

Dari narasi di atas dapat dipahami bahwa hadits berfungsi sebagai...

a.       Mengukuhkan isi dalil yang sudah ada

b.      Memberikan pilihan-pilihan hukum

c.       Mengganti hukum asal dalam ayat

d.      Memerinci keumuman ayat

e.       Menegaskan isi ayat

 

26.  Perhatikan kutipan dari HR. Abu Daud dari Ma’karib berikut!

أَلَا لَايَحِلُّ ذُوْ نَابٍ مِنَ السِّبَاغِ وَلَا الْحِمَارُ اْلأَهْلِيُّ وَلَا اللُّقَطَةُ مِنْ مَالِ مُعَاهِدٍ

Dalam hadits tersebut disebutkan haramnya binatang buas yang bertaring. Keharaman ini tidak didapati dalam nash Al-Qur’an.

Dari kalimat di atas dapat dipahami bahwa hadits tersebut berfungsi sebagai bayan...

a.       Tafsir

b.      Taqrir

c.       Tasyri’

d.      Nasakh

e.       Mansukh

 

27.  Dari berbagai fungsi hadits yang dikemukakan para ahli, dapat dipahami bahwa mereka mencurahkan perhatian yang amat tinggi pada disiplin ilmu hadits.

Sebagai seorang pelajar muslim, penerapan dalam keseharian dari pernyataan di atas adalah...

a.       Berusaha untuk memiliki ilmu dan wawasan yang luas agar ilmu dapat diamalkan secara baik

b.      Bekerja mencari nafkah dengan sebaiknya karena ia termasuk ibadah

c.       Memperbanyak hafalan hadits meskipun tidak untuk diamalkan

d.      Menjaga hafalan Al-Qur’an dengan banyak murajaah

e.       Berfokus belajar pada bidang ilmu yang mudah saja

 

28.  Dalam banyak bahasan tentang hukum fiqih, nash Al-Qur’an memerlukan hadits dalam pemahamannya.

Dari pernyataan di atas dapat dipahami bahwa hubungan antara hadits terhadap Al-Qur’an adalah....

a.       Hadits tidak diperlukan dalam ajaran Islam karena Al-Qur’an itu sempurna dan terjaga keasliannya

b.      Memegang tempat pertama dalam pengambilan ajaran agama Islam

c.       Memiliki kekuatan hukum yang utama dan berdiri sendiri

d.      Referensi kedua dalam sumber hukum Islam

e.       Sumber utama sejarah umat Islam\

 

29.  Hadits yang diriwayatkan oleh sejumlah orang yang secara adat tidak mungkin berdusta adalah pengertian dari hadits...

a.       Dhaif

b.      Hasan

c.       Shahih

d.      Mutawatir

e.       Hasan lighairih

 

30.  Hadits dhaif dapat didefinisikan sebagai...

a.       Hadits yang pada sanadnya terdapat seorang yang menyendiri dalam meriwayatkan

b.      Hadits yang diriwayatkan sejumlah orang yang tidak mungkin berdusta atas nama Nabi Saw

c.       Hadits yang gugur salah satu dari syarat hadits shahih atau hasan

d.      Diriwayatkan sejumlah orang tapi tidak mencapai syarat mutawatir

e.       Hadits yang diriwayatkan oleh dua orang atau lebih

 

31.  Sebuah hadits diriwayatkan dengan lengkap unsur-unsurnya. Tetapi dalam rantai sanadnya, ada salah satu perawi yang identitasnya tidak diketahui.

Dari pernyataan di atas, derajat hadits itu berkualitas...

a.       Aziz

b.      Ahad

c.       Dhaif

d.      Hasan

e.       Masyhur

 

32.  Hasani meneliti sebuah hadits. Pada sebuah hadits ia menemukan bahwa hadits tersebut diriwayatkan oleh 5 perawi pada tiap thabaqat (generasi)nya.

Berdasarkan ilustrasi di atas dapat ditentukan bahwa hadits tersebut termasuk kategori...

a.       Shahih li ghairih

b.      Hasan li dzatih

c.       Mutawatir

d.      Dhaif

e.       Ahad

 

33.  Jumlah perawi hadits berpengaruh pada tingkat kekuatan informasi yang dibawa oleh suatu hadits. Informasi yang terdapat dalam hadits mutawatir bersifat...

a.       Zhanni

b.      Qathi’i

c.       Musykil

d.      Dhaif

e.       Syak

 

34.  Perhatikan hadits berikut!

حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَرَفَةَ، قَالَ: حَدَّثَنَا عَبْدُ السَّلَامِ بْنُ حَرْبٍ، عَنْ يَزِيْدَ بْنِ أَبِى خَالِدٍ،  عَنْ أَبِى الْعَلَاءِ اْلأَدَوِيِّ، عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ، عَنْ رَجُلٍ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم : أَنَّ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم كَانَ يَتَرَجَّلُ غِبًّا

“Al-Hasan bin Arafah menceritakan kepada kami, ia berkata, Abdussalam bin Harb menceritakan kepada kami, dari Yazid bin Abi Khalid, dari Abul Ala’ Al-Audi, dari Humaid bin Abdurrahman, dari salah seorang sahabat Nabi Saw bahwa Rasulullah Saw meyisir rambutnya beberapa kali.” (HR. Tirmidzi)

 

Dari kutipan hadits di atas, dapat diketahui bahwa nilai hadits tersebut ada di derajat...

a.       Dhaif

b.      Ahad

c.       Hasan

d.      Shahih

e.       Mutawatir

 

35.  Perhatikan dua hadits dari Kitab Syamail Muhammadiyyah karya Imam Tirmidzi berikut!

a.       حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيْعٍ, قَالَ: حَدَّثَنَا رَوْحُ بْنُ عُبَادَةَ, قَالَ: حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ إِسْحَاقَ, حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ دِيْنَارٍ, عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ, قَالَ: مَكَثَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَكَّةَ ثَلَاثَ عَشْرَةَ سَنَةً يُوْحَى إِلَيْهِ, وَبِالْمَدِيْنَةِ عَشْرًا, وَهُوَ تُوُفِّيَ وَهُوَ ابْنُ ثَلَاثَ سِنِيْنَ.

Artinya:

Ahmad bin Mani’ menceritakan kepada kami, ia berkata, Rauh bin Ubadah menceritakan kepada kami, ia berkata, Zakaria bin Ishaq menceritakan kepada kami, ia berkata, Amru bin Dinar menceritakan kepada kami, dari Ibnu Abbas, ia berkata, “Rasulullah Saw tinggal di Mekah setelah diberi wahyu (menjadi nabi) selama 13 tahun, sedangkan di Madinah selama 10 tahun dan beliau wafat pada usia 63 tahun.”

 

b.      حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ, وَ مُحَمَّدُ بْنُ أَبَانَ, قَالاَ: حَدَّثَنَا مُعَاذُ هِشَامٍ, قَالَ: حَدَّثَنِيْ أَبِيْ, عَنْ قَتَدَةَ, عَنِ الْحَسَنِ, عَنْ دَغْفَلِ بْنِ حَنْظَلَةَ: أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُبِضَ وَهُوَ ابْنُ خَمْسٍ وَسِتِّيْنَ.

Muhammad bin Basysyar dan Muhammad bin Abban menceritakan kepada kami, keduanya berkata, Mu’adz bin Hisyam menceritakan kepada kami, ia berkata, ayahku menceritakan kepadaku, dari Qatadah, dari Al-Hasan, dari Daghfal bin Hanzhalah bahwasanya Nabi Saw meninggal pada usia 65 tahun.

 

Informasi usia Rasulullah Saw (65 tahun) dari hadits “b” berbeda dengan hadits “a” (63 tahun) yang lebih kuat statusnya dan disepakati jumhur ulama.

Berdasarkan bahasan di atas, status hadits di atas adalah...

a.       Hadits “a” ditolak karena sanadnya terputus

b.      Hadits “a” ditolak karena berbeda dengan hadits “b”

c.       Hadits “b” diterima karena diriwayatkan secara mutawatir

d.      Hadits “b” mengandung syadz sehingga menjadi dhaif

e.       Kedua hadits ditolak karena saling menggugurkan

 

36.  Imam Muslim menghimpun 12.000 hadits yang kemudian diseleksi menjadi 3.000 hadits di dalam kitab Shahih-nya. Kitab tersebut beliau susun selama...

a.       15 tahun

b.      16 tahun

c.       17 tahun

d.      18 tahun

e.       19 tahun

 

37.  Imam Tirmidzi ialah salah satu tokoh yang banyak jasanya dalam khazanah ilmu hadits. Salah satu karya beliau yang terkenal ditulis khusus membahas tentang biografi Nabi Muhammad Saw. Kitab tersebut ialah...

a.       Al-Asma’ wal Kuna

b.      Dala’il an-Nubuwwah

c.       Al-Atsar al-Mauqufah

d.      Asy-Syamail Muhammadiyyah

e.       Risalah ila ibn Wahab fi al-Qadri

 

38.  Abu Dawud telah menulis hadits-hadits dari Rasulullah Saw sebanyak 500.000 hadits dan diseleksi menjadi 4.800 hadits serta disebutkan antara shahih dan mana yang mendekati shahih.

Seseorang yang mengambil pelajaran dari sejarah Abu Dawud di atas dapat mencerminkannya dalam perilaku berikut, yaitu...

a.       Memaksakan diri untuk beribadah agar menjadi kebiasaan

b.      Rela mengorbankan waktu untuk mencari kesenangan dunia

c.       Mengerjakan segala aktifitas keseharian dengan ketelitian yang tinggi

d.      Pandai memotivasi diri dan memberi semangat kepada orang lain

e.       Mencari keridhaan Allah Swt semata-mata dalam setiap amal

 

39.  Imam An-Nasai lahir pada tahun 215 H di Nasa’i, Turkmenistan. Ia mengembara mencari hadits Nabi Muhammad Saw pada usia 15 tahun. Imam An-Nasai berguru kepada Qutaibah bin Said al-Balkhi selama 1 tahun 2 bulan kemudian pindah ke Mesir dan lama menetap di sana. 

Hikmah yang dapat diterapkan dalam kehidupan seorang pelajar berdasarkan ibrah dari sekelumit biografi Imam An-Nasa’i di atas adalah...

a.       Selagi muda bersemangat mencari ilmu dan tidak segan untuk berguru

b.      Bersikap jujur dalam setiap kegiatan berkaitan muamalah kepada manusia

c.       Menunggu usia dewasa barulah mulai mengejar ketertinggalan menuntut ilmu

d.      Menghafalkan hadits sebanyak-banyaknya untuk mengikuti lomba Hifzhil Hadits

e.       Menjaga akhlak baik kepada diri pribadi dan orang lain serta lingkungan sekitarnya

 

40.  Karya ulama muhadditsin yang telah wafat beratus tahun lalu masih dapat kita kaji dan nikmati hingga saat ini.

Hikmah serta aksi nyata yang dapat diambil sebagai cerminan dari pernyataan di atas ialah...

a.       Memperbanyak koleksi kitab-kitab hadits dari para ulama

b.      Melakukan perbuatan bernilai amal jariyah yang manfaatnya turut dirasakan generasi seterusnya

c.       Mendirikan monumen dan membangun museum untuk mengenang jasa para muhadditsin

d.      Menjadi motivasi memperdalam pemahaman hadits dengan membaca syarah hadits

e.       Menghafal biografi para ulama hadits agar mendapat berkah dari ilmu mereka

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KHUTBAH JUM'AT: SEMANGAT TAHUN BARU HIJRIYAH DAN MUHASABAH

                اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ َوَرَحْمَتُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ اَلْحَمْدُ لِلّهِ نَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُوْهُ وَنَعُوْذُ ب...